Langkah Mudah Budidaya Ikan Cupang untuk Pemula

Merawat ikan cupang bisa jadi hobi sekaligus tren yang kini sedang populer di tengah kalangan masyarakat. Semenjak pandemi berlangsung, banyak yang kemudian memutuskan meluangkan waktunya untuk menekuni hobi baru. Seperti memelihara ikan cupang di rumah.

Selain mudah untuk dirawat, memelihara ikan cupang di rumah juga bisa membuat rumah jadi lebih menarik. Bahkan menurut Feng Shui, merawat ikan di rumah bisa menarik energi keberuntungan dan kekayaan. Buat kamu yang tertarik membudidayakan ikan cupang, yuk simak tips membudidayakan ikan cupang untuk pemula berikut ini.

Budidaya Ikan Cupang untuk Pemula

Memiliki bentuk yang indah, membuat ikan cupang begitu populer dikalangan pecinta ikan hias. Tak heran jika banyak  yang kemudian membudidayakannya. Tahukah kamu, jik budidaya ikan cupang ternyata cukup mudah. Bahkan bisa dilakukan dari rumah, lho. 

Selain sebagai membuat koleksi peliharaan bertambah, budidaya ikan cupang pun juga dapat membantu menghasilkan cuan yang cukup menjanjikan. Lantas seperti apa caranya? Simak tips berikut selengkapnya.

Pilih Lokasi Budidaya Ikan Cupang

Pertama-pertama yang mesti dilakukan ialah mempersiapkan lokasi budidaya. Bisa di ruangan rumah atau di luar. Tapi, agar lebih aman sebaiknya pilih di dalam ruangan rumah. Selain itu, hal ini juga agar membuat pengawasan lebih mudah dilakukan.

Pahami Jenis Ikan Cupang yang Ingin Dibudidayakan

Setelah memilih lokasi untuk budidaya ikan cupang, selanjutnya pahami jenis-jenis ikan cupang apa yang ingin dibudidaya. Kamu bisa melihat minat dan tren saat ini. Agar budidaya ikan cupang yang kamu lakukan bisa menghasilkan cuan lebih maksimal. 

Ikan cupang memerlukan media hidup dengan kondisi air dengan suhu antara 24° – 27° Celcius. Baik tempat budidaya maupun akuariumnya. Supaya, perkembangan ikan cupang menjadi stabil dan terjaga. Agar, kondisi suhu air tetap terkontrol pastikan untuk memasang termometer di media budidaya. 

Pilih Indukan yang Tepat

Agar budidaya ikan cupang yang kamu lakukan bisa berhasil, pastikan untuk memilih indukan dengan tepat. Karenanya, penting untuk tahu seperti apa kriterianya agar pemijahan bisa berhasil. Berikut kriteria indukan untuk budidaya ikan cupang, diantaranya.

• Sehat
• Dewasa (ikan cupang memiliki umur yang cukup, minimal 4 bulan)
• Corak warna pada tubuh terlihat cerah dan menarik
• Tubuh ikan tidak ada yang cacat

Pastikan agat mendapatkan indukan ikan cupang yang kuat serta sehat. Supaya tak mudah terkena serangan penyakit dan memiliki daya tahan hidup yang baik. Agar meminimalisir kegagalan saat melalui tahap pembudidayaan. 

Langkah Pemijahan Ikan Cupang

Langkah budidaya ikan cupang selanjutnya ialah proses pemijahan. Simak langkah-langkahnya berikut ini.

• Masukkan indukan jantan ke media pemijahan. Jangan lupa, letakkan media pemijahan di lokasi dengan cahaya yang minim kurang lebih selama 24 jam
• Selanjutnya, masukkan indukan betina ke media pemijahan tersebut bersama indukan jantan. Lalu biarkan di lokasi yang gelap selama kurang-lebih 24 jam. 
• Di hari berikutnya, periksa apakah sudah terlihat ada telur yang terlihat di media pemijahan. Telur-telur ikan akan terlihat seperti gelembung-gelembung yang ada permukaan air.
• Jika gelembung sudah terlihat, maka segera angkat indukan betina dari media pemijahan. Lalu biarkan indukan jantan yang akan merawat telur-telur hingga menetas kurang lebih 3-4 hari.

Merawat Anakan dari Ikan Cupang

Jika telur-telur ikan sudah menetas, anakan ikan cupang akan berenang sendiri. Kemudian pisahkan anakan ikan cupang tadi dari indukannya lalu tempatkan di akuarium berukuran lebih besar. Setelah itu, masukan makanan awal anakan ikan cupang yaitu kutu air artemia. Setelah anakan ikan cupang berusia satu bulan lebih, pindahkan ikan-ikan cupang tadi ke media hidupnya masing-masing.

Berikan Pakan dengan Tepat 

Setelah pemijahan dan ikan berusia satu bulan lebih, pakan ikan pun bisa diganti dengan pelet ikan atau cacing sutra. Lakukan pemberian pakan, maksimal 2 kali dalam satu hari setiap pagi dan sore. Berikan pakan ikan sesuai jumlah ikan dan usianya, agar pakan tidak berlebihan.

Penanggulangan Hama Penyakit dari Ikan Cupang

Masalah yang paling sering terjadi pada budidaya ikan cupang ialah potensi serangan hama penyakit. Karena itu perlu untuk mengetahui jenis-jenis penyakit yang bisa saja menyerang ikan cupang. Agar, hama penyakit bisa ditanggulangi  dengan tepat. Selain itu, jagalah kersihan air dalam akuarium. Salah satunya dengan sering-sering mengganti airnya minimal 3 atau 4 hari sekali.

Memanen Ikan Cupang

Setelah usia ikan cupang sudah cukup, maka kamu bisa menjualnya ke pelanggan. Biasanya, masa panen ikan cupang siap dipanen sekitar usia lebih dari 3,5 bulan. Agar pemasaran ikan cupang jadi lebih maksimal, kamu bisa menggunakan media sosial. Sebut  saja Facebook, Instagram dan lain sebagainya.

Nah itu tadi panduan singkat budidaya ikan cupang untuk pemula yang cukup mudah yang bisa digunakan sebagai referensi. Jangan lupa untuk memilih kemasan ikan cupang dengan baik. Untuk mendapatkan kemasan ikan cupang berkualitas, coba kunjungi situs GudangKemasan.com dan temukan kemasan terbaik dengan harga bersahabat.